Katarak Kongenitalis adalah salah satu jenis penyakit katarak. Bagi Anda tentunya tidak asing dengan penyakit katarak. Memang ekbanyakan penyakit ini diderita oleh orang tua atau orang yang mengalami diabetes. Namun, katarak kongenitalis bukan terjadi pada orang tua.
Katarak Kongenitalis adalah suatu infeksi oleh virus penyebab rubella (campak Jerman) yang terjadi ketika bayi berada dalam kandungan dan bisa menyebabkan cacat bawaan.
Memang kehendak Allah penyakit ini diberikan kepada hamba-Nya ini. Kedua bola mataku terkena katarak kongenitalis sejak lahir sehingga terdapat cacat bawaan pada diriku. Sampai umur 3 tahun tidak terlihat gejala penyakit ini pada mataku. Menginjak usia 4 tahun Aku tidak bisa melihat dengan normal. Penglihatanku terganggu jika melihat di area outdoor. Selain itu jika membaca harus dekat. Mamasuki usia 6 tahun Ibuku memeriksakan mataku ke dokter mata. Ternyata memang katarak dan solusinya harus diopeasi jika ingin sembuh. Akan tetapi dokternya belum berani mengoparasi karena masih kecil.Dokter itu baru berani jika sydah umur 17 tahun. Mendengar hal itu Aku sangat takut harus dioperasi. Aku berusaha menguatkan hatiku dengan cobaan yang diberikan Allah. Aku percaya jika Allah memberikan ujian ini Aku pasti bisa mengadapinya.
Olokan dan ejekan selalu kuterima dari orang sekitarku karena cara melihatku yang tidak wajar seperti orang lainnya. Aku suka mengeriyipkan mata dn melihat terlalu dekat.
Namun kini aku telah melakukan operasi mata sebelah kanan dan menunggu operasi berikutnya. Rencanya sich sehabis ulangan semester. Tapi habis ulangan banyak banget kegiatan seru yang pastinya akan kulewatkan.
Memang kehendak Allah penyakit ini diberikan kepada hamba-Nya ini. Kedua bola mataku terkena katarak kongenitalis sejak lahir sehingga terdapat cacat bawaan pada diriku. Sampai umur 3 tahun tidak terlihat gejala penyakit ini pada mataku. Menginjak usia 4 tahun Aku tidak bisa melihat dengan normal. Penglihatanku terganggu jika melihat di area outdoor. Selain itu jika membaca harus dekat. Mamasuki usia 6 tahun Ibuku memeriksakan mataku ke dokter mata. Ternyata memang katarak dan solusinya harus diopeasi jika ingin sembuh. Akan tetapi dokternya belum berani mengoparasi karena masih kecil.Dokter itu baru berani jika sydah umur 17 tahun. Mendengar hal itu Aku sangat takut harus dioperasi. Aku berusaha menguatkan hatiku dengan cobaan yang diberikan Allah. Aku percaya jika Allah memberikan ujian ini Aku pasti bisa mengadapinya.
Olokan dan ejekan selalu kuterima dari orang sekitarku karena cara melihatku yang tidak wajar seperti orang lainnya. Aku suka mengeriyipkan mata dn melihat terlalu dekat.
Namun kini aku telah melakukan operasi mata sebelah kanan dan menunggu operasi berikutnya. Rencanya sich sehabis ulangan semester. Tapi habis ulangan banyak banget kegiatan seru yang pastinya akan kulewatkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar